Rabu, 13 Juli 2011

tips tau tentang pembohong

* Gugup. Berbohong memiliki gejala yang hampir sama dengan ketegangan. Dalam berbagai situasi ketika kita berniat untuk berbohong, kita dapat merasa gugup, saat mencoba menutupi kesalahan. Cara mudahnya yaitu mengetahui sifat dasar seseorang kemudian mengetahui perbedaannya. Jika seseorang biasanya terlihat santai, kemudian tiba-tiba sering berkedip dan melakukan gerakan mata yang tidak biasa, menjilat lidah dan menyentuh wajah dapat dijadikan ciri-ciri seseorang sedang berbohong.

* Perhatikan bahasa tubuh. Amati bahasa tubuh gestur yang tampak menutupi bagian tertentu dari wajah atau tubuh. Menyentuh hidung merupakan ciri khas dari gejala ketegangan. Saat Bill Clinton bersaksi di depan juri mengenai hubungannya dengan Monica Lewinsky, tubuhnya secara alami melakukan bahasa tubuh yang normal ketika menjawab dengan benar. Namun, ketika dia dipaksa lebih jauh mengenai hal itu, dia tampak menyentuh hidungnya setiap empat menit. Totalnya, sekitar 26 kali.

* Gelisah berlebihan. Perhatikan jika seseorang yang anda curigai berbohong, menggaruk atau menggesek pakaiannya. Jika anda tengah berbohong dan ingin menutupinya, kontrol pandangan anda dan tempatkan tangan anda dengan tenang tanpa terlihat tidak alami.

* Senyum berlebihan. Di samping dari tampilan menyeringai khas pembohong, studi menemukan orang tersenyum lebih banyak ketika mereka mengatakan yang sebenarnya.

* Percaya pada naluri anda. Seringkali kita bisa mendeteksi seseorang berbohong secara intuisi dibandingkan secara ilmiah. Mungkin benar jika pepatah kuno mengatakan, jika anda mencurigai seseorang berbohong, mungkin anda benar.

* Anda akan melihat bahwa orang yang berbicara pada anda menghindari kontak mata. Matanya akan lebih sering berkedip atau berputar ke arah lain. Hal ini mengindikasikan kondisi mental yang tidak nyaman.

* Orang itu menunjukkan kebingungan saat berbicara. Saat dia berbohong, dia akan memikirkan tentang kesalahannya pada waktu yang sama. Hal ini akan mengganggu perhatiannya dalam percakapan tersebut.

* Seorang pembohong sering kali bicara dengan sangat cepat atau dalam kalimat-kalimat pendek. Dia mencoba untuk menyudahi situasi itu secepat mungkin.

* Jika anda mengawasi bahasa tubuh pembohong dengan cermat, anda akan melihat bahwa bahasa tubuhnya seperti bentuk proteksi diri. Orang itu mencoba untuk melindungi diri sendiri dengan tindakan tertentu seperti mundur ke belakang, menyilangkan lengannya, atau meremas tangan.

* Pembohong berpura-pura kebingungan dalam percakapan. Dia menciptakan kebingungan tersebut sehingga dia bisa mendengar pendapat orang lain dan menyetujui mereka.

* Kadang kala, pembohong menunjukkan perilaku yang berkebalikan. Dia ingin berkata tidak tapi dia menganggukkan kepalanya.

* Biasanya, pembohong tidak siap untuk mengatakan kebohongan tersebut. Saat dia berbohong mengenai sesuatu, hal itu tidak direncanakan sebelumnya. Karena itu, jika anda menanyakan sesuatu tentang detailnya, maka dia tidak akan mampu menjawab pertanyaan anda dengan tepat. Dia akan kebingungan dan kehilangan konsistensi percakapannya.

* Tawa yang berlebihan dan rasa setia kawan berlebihan bisa menjadi tanda penting kebohongan. Pembohong itu ingin berpura-pura menunjukkan bahwa dia adalah teman anda, sehingga anda akan mulai mempercayainya.

* Cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan anda untuk menentukan apakah seseorang berbohong atau tidak adalah dengan mendengarkan dengan baik. Jika anda mendengarkan dengan baik apa yang dikatakannya, maka anda dapat dengan mudah menemukan ketidak konsistenan dalam pembicaraannya. Inilah salah satu cara efektif untuk mengetahui apakah mereka berbohong atau tidak.

* Juga terlihat jelas apabila seseorang mengatakan kebohongan, dia cenderung akan memberikan penjelasan yang tidak penting. Dia akan memberi terlalu banyak detail tentang situasinya.

* Saat pembohong mengetahui bahwa pendengarnya tahu akan kebohongannya, dia akan segera merasa tersinggung. Hal yang sama terjadi dalam kasus percakapan melalui telepon. Orang yang berbohong cenderung menutup telepon atau cepat-cepat mengubah topiknya.

* Pembohong biasanya, mengatakan sesuatu yang tidak dikerjakannya. Terkadang juga membesar-besarkan hasil usaha yang dilakukannya.

* Sekali berbohong, akan membuat kebohongan lagi untuk menutupi kebohongan sebelumnya. Smoke scree sering dilakukannya.

* Bila berjanji, sering mengingkari. Sewaktu ada butuhnya, dengan semangat yang menggebu-gebu memberikan harapan yang luar-biasa meyakinkan. Namun ketika hajatnya sudah di dapat, biasanya lupa akan janji manisnya

Jumat, 11 Maret 2011

nonton bareng Seru di simPATIzone Friday Movie Mania

Setelah mendapat tiket, karena masih ada waktu, aku pun makan gratis di deket situ. Kemudian aku pun kembali ke bioskop yang namanya tidak usah disebut itu tadi kira-kira pas waktunya nonton.
Di dalam pikiranku yang penuh dengan hal-hal duniawi itu, aku sudah berencana akan beli minuman dan burger untuk teman menonton pilem. Sampe uda bayangin betapa nikmatnya si burger segala. Sesampainya di mbak bakul minuman dan makanan di dalam bioskop, ternyata harga burgernya mahal juga.
Ya udah, maaf ya Bur, laen kali aja kalo aku uda kerja pasti akan kuborong dirimu dengan mudahnya. See you again! Akhirnya aku beli minum aja...
Sepertinya aku gak perlu cerita tentang pilemnya karena aku yakin film yang aku tonton ini jalan ceritanya pasti sama dengan yang kalian tonton. Jadi kalian pasti juga udah tau, kecuali kalo kalian ada yang belum nonton. Sukurin.
makanya nonton bareng Seru di simPATIzone Friday Movie Mania dijamin gak rugi dan seru banget.

Jumat, 07 Januari 2011

6 Penyebab Gagalnya Bisnis Anda


Memulai bisnis memang tidak mudah. Setelah Anda mengatasi rasa takut untuk berbisnis, tantangan sebenarnya adalah ketika bisnis mulai dijalankan.

Sering dikatakan bahwa lebih dari separuh bisnis baru gagal dalam tahun pertamanya. Menurut Small Business Association (SBA), hal ini tidak sepenuhnya benar. SBA menyatakan, hanya sekitar 30 persen dari bisnis baru yang gagal dalam dua tahun pertamanya setelah dibuka, 50 persen dalam lima tahun pertama, dan 66 persen selama 10 tahun pertama. Hanya 25 persen yang berhasil meneruskan bisnis hingga 15 tahun dan seterusnya.

Meskipun begitu, tidak semua bisnis harus mengalami kegagalan lebih dulu. Dengan perencanaan, pembiayaan, dan fleksibilitas yang tepat, bisnis juga punya peluang lebih baik untuk sukses. Agar bisnis Anda tidak mengalami kesalahan yang sama, simak alasan paling umum yang menyebabkan bisnis baru gagal.

Tidak melakukan survei pasar

Misalnya, Anda ingin membuka resto burger atau resto donat, dan Anda sudah menghitung besaran modalnya. Namun, Anda tidak menyadari bahwa bisnis burger dan donat sudah mulai jenuh, dan Anda memilih area dimana sudah banyak resto donat atau burger di sana. Sehingga, ketika Anda ingin masuk, persaingan cukup tajam dan Anda kesulitan mendapatkan pengunjung. Hal ini adalah suatu kesalahan yang membuat Anda gagal sejak awal. Jika Anda memang ingin membuka resto, pilihlah jenis makanan yang belum ada di area tersebut. Atau, pilihlah produk atau jasa yang memang dibutuhkan warga di area tertentu. Jauh lebih mudah memuaskan kebutuhan konsumen daripada menciptakan satu produk dan berusaha meyakinkan orang untuk menggunakan uangnya untuk membeli.

Business plan Anda bermasalah

Business plan yang tersusun secara realistis merupakan dasar dari bisnis yang sukses. Dalam business plan, Anda harus menentukan tujuan yang realistis dari bisnis Anda, bagaimana cara Anda mencapai tujuan tersebut, adakah ancaman terjadinya masalah, dan bagaimana solusinya. Perencanaan ini akan membuat Anda tahu apakah diperlukan riset atau survei untuk mengetahui peluang pasar, juga biaya-biaya dan masukan-masukan yang diperlukan untuk bisnis Anda. Termasuk, bagaimana strategi dan perencanaan waktu harus diimplementasikan.

Kekurangan modal

Ketika bisnis tidak berjalan sesuai keinginan Anda, sebagian modal Anda sudah terpakai sementara prospeknya kurang menjanjikan, Anda akan kesulitan untuk mendapatkan pinjaman modal lagi. Sejak awal sebaiknya Anda bersikap realistis, dan jalankan bisnis Anda dengan kecukupan modal yang akan bertahan hingga bisnis Anda berjalan dengan stabil (dan menghasilkan pemasukan). Anda dapat bergabung di http://www.duniavirtual.com untuk mendapatkan tempat berjualan berupa toko online dengan biaya gratis untuk memasarkan produk Anda.

Pilihan lokasi dan pemasaran yang kurang baik

Pilihan lokasi yang buruk, misalnya restoran atau toko buku Anda berada di jalan sempit yang menyulitkan kendaraan untuk parkir. Hal ini sama bahayanya dengan pemilihan layout iklan produk Anda di internet. Posisi iklan tersebut sama pentingnya dengan memilih lokasi toko di kawasan belanja. Pemasaran secara online harus mengutamakan aspek ketersediaan dan keterlihatan, agar calon pembeli atau mitra kerja bisa melihat produk Anda dengan jelas.

Mudah puas

Begitu Anda menyusun perencanaan, jalankan bisnis Anda, dan raih basis pelanggan. Jangan langsung merasa puas dengan pencapaian Anda. Selalu monitor pasar, dan kenali kapan Anda harus mengubah business plan. Ketika bisnis mulai berkembang, Anda akan mendapatkan banyak waktu untuk menyesuaikan strategi sehingga Anda bisa tetap sukses. Bila kompetitor menghadang bisnis Anda, segera pikirkan untuk melakukan variasi produk atau membuat perubahan lain.

Terlalu cepat berekspansi

Setelah bisnis Anda mulai stabil dan mendatangkan keuntungan, kini waktunya untuk berekspansi. Namun, Anda perlu memperlakukan masalah perluasan bisnis ini seolah Anda sedang mengawali bisnis baru. Jika Anda ingin memperluas jangkauan, tentukan lokasi strategis, dan siapa calon konsumen Anda di wilayah tersebut. Kalau Anda ingin mengembangkan cakupan dan fokus dari bisnis Anda, pastikan Anda memahami produk-produk, layanan, dan konsumen baru Anda, seperti yang Anda lakukan terhadap bisnis Anda yang sudah berjalan. Bisnis yang terlalu cepat diekspansi dan tidak didukung dengan riset, strategi, dan perencanaan yang matang, bukan tak mungkin hanya akan menggerogoti keuangan Anda.
Sumber : http://www.investopedia.com/